Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

iklan

iklan

Indeks

Presiden Prabowo Panggil Sejumlah Menteri Bahas Program Strategis Pemerintah - Siarankabar

10/06/2025 | 18:43 WIB | 0 Views Last Updated 2025-10-06T11:43:15Z


Jakarta, Siarankabar.com – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memanggil sejumlah anggota Kabinet Merah Putih ke kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara, Jakarta, pada Minggu malam (5/10/2025). Pertemuan tersebut membahas perkembangan berbagai program strategis pemerintah, terutama di bidang kesejahteraan rakyat dan ketahanan nasional.


Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, dalam keterangan tertulisnya menjelaskan bahwa Presiden ingin memantau langsung kemajuan program-program utama yang sedang berjalan di berbagai sektor.


“Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah Menteri dan anggota Kabinet Merah Putih untuk membahas perkembangan berbagai program, antara lain Makan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Desa, Kampung Nelayan, Ketahanan Pangan dan Energi, Stimulus Ekonomi, dan berbagai program lainnya,” ujar Teddy.


Dalam rapat tersebut, Presiden menekankan pentingnya aspek kebersihan dan kesehatan dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Ia meminta agar seluruh dapur pelaksana program segera memenuhi standar higienis dan keamanan pangan.


“Presiden menegaskan kepada Kepala BGN bahwa setidaknya pada minggu depan, dapur-dapur harus sudah dilengkapi alat tes kebersihan makanan, perangkat pencuci dan pengering higienis dengan air hangat, alat pencegah bakteri, serta filter air bersih,” jelas Seskab.


Selain itu, Presiden juga memberikan arahan khusus kepada Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, untuk melakukan pemeriksaan dan perbaikan terhadap pondok pesantren di berbagai daerah.


“Presiden memerintahkan Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, untuk memeriksa sekaligus memperbaiki pondok pesantren resmi yang perlu dicek kekuatan struktur bangunannya. Beliau juga menekankan pentingnya perhatian terhadap proses renovasi atau pengembangan gedung agar sesuai standar keamanan,” pungkas Teddy.


Pertemuan di Kertanegara tersebut berlangsung tertutup dan dihadiri sejumlah menteri terkait bidang kesejahteraan rakyat, ekonomi, dan ketahanan nasional.


💻Editor: Meijieli Gulo 

×