SIARANKABAR.COM, Medan - Tawuran berdarah antar kelompok remaja gangster yang berlangsung di Jalan Karya Bakti, tepatnya simpang Gang Tawon, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli pada Jumat 2 Mei dinihari kemarin menelan korban jiwa.
Seorang remaja bernama Fajar Kudri, 17 tahun, warga Jalan Kolonel Yos Sudarso, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli tewas usai kepalanya dib4cok kelompok lawan.
Buntut peristiwa ini, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Oloan Siahaan memerintahkan jajarannya segera bergerak menyelidiki dan menangkap pelakunya.
Dalam hitungan jam, Polisi berhasil menangkap tujuh orang terduga pel4ku yang mengakibatkan Fajar tewas.
Ketujuhnya yakni Khairil Syahdan (17), Doni Finanda (17), Muhammad Jio Alfitra (14), Muhammad Fardan Arya (17) Fabian Alfarizi (15) Revan Riansyah (18) dan Muhammad Hanif (20).
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Oloan Siahaan mengungkap tawuran antar remaja gangster bermula ketika kelompok gangster Warung Bu Ija alias WARBUJI (Kelompok korban) dan Kelompok Remaja gangster Independen alias KRI (Kelompok tersangka) saling ejek di media sosial Instagram, pada Kamis 1 Mei, sekira pukul 23:30 WIB.
Melalui media sosial, kedua kelompok gangster saling ejek hingga janji ketemuan untuk tawuran.
Beberapa jam kemudian, tepatnya Jumat 2 Mei dinihari sekira pukul 1:30 WIB, kedua kelompok gangster sama-sama bergerak ke lokasi kejadian, sesuai kesepakatan sambil membawa berbagai jenis senjata tajam.
Di perjalanan, korban, bersama beberapa orang rekannya mengendarai 2 sepeda motor ternyata berpapasan dengan kelompok gangster lawan.
Kemudian kelompok gangster tersangka langsung mencegat korban dan kawan-kawannya.
Disinilah tersangka gangster Khairil Syahdan, Kelompok Remaja Independen langsung membacok kepala belakang korban menggunakan senjata tajam buatan berbentuk sisir atau gergaji besi ukuran jumbo.
Kelompok gangster korban sempat melakukan perlawanan, namun kalah. Sehingga korb4n dan beberapa kawannya kocar-kacir melarikan diri.
Saat berlari menyelamatkan diri, ternyata Fajar Kudri roboh dan langsung tergeletak di tanah karena sebelumnya bagian kepalanya sudah kena bacok. (Septian Hernanto)
Editor: Meiji001