Tapteng, Siarankabar.com - Informasi yang dihimpun awak media ke salah seorang warga di lokasi, mobil truck tersebut tiap hari mengisi Bio Solar bersubsidi. Namun apa daya, dikarenakan ada oknum berseragam ikut terlibat dalam pencurian BBM Solar Bersubsidi, masyarakat hanya bisa diam diri meski mengetahui perbuatan itu melanggar hukum yang merugikan negara.
“Terimakasih banyak atas informasi bapak,” tutupnya mengakhiri tanpa ada jawaban lanjutan ke awak media.
Hasil temuan beberapa awak media, ada sejumlah Mobil Damp truck antri panjang diduga mencuri atau menimbun bahan bakar Bio Solar bersubsidi di SPBU 14 225 315 tepatnya di kecamatan sarudik kabupaten Tapanuli Tengah, Rabu (28/05/2025).
Tampak terlihat jalan Padang Sidempuan kecamatan sarudik Tapteng menjadi macet disebabkan truck-truck yang mengisi solar dengan berulangkali.
Puluhan dam truck yang memiliki tangki siluman, Antri panjang di SPBU Tanah Ponggol Jalan Padang Sidempuan kecamatan sarudik kabupaten Tapanuli Tengah, diduga curi minyak bio solar bersubsidi.
Menurut narasumber berinisial FR mengatakan, truck-truck tersebut yang diduga mencuri BBM bio Solar dengan mensiasati jatah barcode yang dikeluarkan oleh Pertamina.
Dugaan modus pencurian BBM jenis solar ini dengan cara melakukan pengisian langsung ke dalam tangki dam truck secara berulang-ulang dengan mengubah nomor kendaraan yang di input melalui sistem
Sebagaimana diketahui, perbuatan ini diduga sudah melawan hukum tentang Minyak dan Gas Bumi dengan ancaman paling lama 6 (enam) tahun kurungan penjara dan denda Rp 60 Milliar.
“puluhan truck antri panjang mengisi BBM Bio Solar hingga masyarakat resah, Dan juga ada salah seorang oknum diduga juga bermain hingga berton-ton terlibat dalam persekolahan jahat ini,”ujarnya. (Red)
